Pilih-pilih kosmetik

tetapi kami akan terus melakukan segala apa yang kami ucapkan, yakni membakar korban kepada ratu sorga dan mempersembahkan korban curahan kepadanya seperti telah kami lakukan, kami sendiri dan nenek moyang kami dan raja-raja kami dan pemuka-pemuka kami di kota-kota Yehuda dan di jalan-jalan Yerusalem. Pada waktu itu kami mempunyai cukup makanan; kami merasa bahagia dan tidak mengalami penderitaan. (Yeremia 44:17)

Seringkali di dalam hidup kita tidak mudah puas dengan apa yang sudah kita miliki. Girls, seperti cewek yang sudah memakai kosmetik jenis A bertahun-tahun dan sudah cocok. Namun ketika melihat teman kita memiliki wajah mulus dengan kosmetik jenis B, kita pun buru-buru menggantinya. Padahal kita tidak tahu dengan jelas efek yang akan berdampak dengan kulit kita.

http://www.neways-in-brandenburg.de/Produktubersicht/Kosmetik/kosmetik.html

Hasil awalnya terlihat begitu bagus tetapi setelah beberapa bulan wajah kita mulai menimbulkan efek yang membuat kita merasa takut sendiri melihat wajah kita. Girls, tidak ada sesuatu yang dicapai dengan mudah. Memiliki wajah mulus pun tidak dicapai hanya dengan memakai kosmetik tertentu. Perlu perjuangan seperti diet beberapa jenis makanan atau setidaknya rajin cuci muka dan cara pemakaian kosmetik yang benar.

Begitu pula, rakyat dan pemuka Yehuda ingin mendapatkan kebahagiaan yang mereka sendiri yang tidak tahu akan bertahan berapa lama. Mereka meninggalkan Firman dan apa yang terjadi? Jelas saja Tuhan murka dengan umat-Nya yang selama ini dijaga dan dilindungi-Nya. Mereka sendiri sudah melihat berapa banyak dari mereka yang berpulang karena kehangatan amarah-Nya, namun demi makanan, pakaian, dan kebahagiaan sementara yang ditawarkan allah lain, mereka tetap teguh menghianati Tuhan Allah.

Seperti cewek yang tidak mau wajahnya memiliki efek buruk akibat ganti kosmetik, kita sebagai anak-anak Tuhan pun jangan sampai mengecewakan Bapa kita yang selalu memelihara kita. Seperti Bapa menjagai kita, sebagai anak-anak Tuhan, kita juga perlu menjaga perilaku, pikiran, dan hati untuk tetap berada di jalan-Nya. Allah Bapa tidak menjanjikan kebahagiaan di dunia tetapi kekekalan di Sorga. Namun sebagai anak-anak Tuhan, kita tidak perlu takut untuk kekurangan karena Dia pun MahaMemenuhi apapun yang menjadi kebutuhan kita.

Kita hanya tetap percaya apapun yang terjadi dalam hidup kita, baik atau buruk, Bapa memiliki rencana yang baik dalam hidup kita, meskipun ada saat-saat kita tidak melihat-Nya. Namun suatu kali nanti kita melihatnya maka kita akan menyadari betapa baik dan indah rencana Tuhan. Selain itu, tetap hidup dalam setiap Firman Tuhan agar kita tidak berpaling daripada-Nya. Sebab Firman Tuhan adalah roti hidup yang mengenyangkan roh kita. 

Tuhan Yesus memberkati

-----

Lily Zhang