“Mengapa kamu berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, padahal kamu tidak melakukan apa yang Aku katakan? (Lukas 6:46)
![]() |
https://twitter.com/ayatdarialkitab |
Apa bedanya antara orang yang
mendirikan rumah dengan dasar yang tertancap dalam dengan orang yang tidak
memiliki dasar? Jelas, ketika banjir datang yang satu akan selamat dan yang
lain akan terhanyut dan roboh.
Begitu pula kehidupan rohani
kita. Tidak hanya berteriak-teriak dan memuliakan Tuhan hanya dengan mulut
sementara perbuatan masih sama dengan orang fasik. Seperti orang beriman yang
masih sering berbohong, mencemooh, bahkan bermegah dalam harta duniawinya.
Contoh lainnya yakni sebagian
besar dari kehidupan kristiani yang tidak benar-benar mengenal Tuhan dalam
artian mereka tidak benar memahami firman Tuhan. Yah, secara mudah dapat
dikatakan mereka belum pernah membaca habis keseluruhan firman Tuhan. Namun
pengertian dan pemahaman tentang pengajaran Tuhan untuk cara hidup kita akan
lebih kita pahami. Tentang apa yang disukai dan tidak dikehendaki Tuhan pun
semuanya terurai di dalamnya.
Tuhan ingin kita memahami firman
Tuhan sebab di dalamnya terdapat kebenaran yang tidak dapat disangkal oleh
seorang pun. Percuma saja kita rajin memuji dan memuliakan Tuhan dengan mulut,
sementara hati kita tidak pernah rindu untuk memahami Tuhan lebih dalam lagi. Seperti
pernah Tuhan katakan bahwa kamu telah menerima upah ketika kamu melayani Tuhan,
namun berkat yang lebih besar? Pertumbuhan iman? Jelas tidak kalau kita tidak
berusaha, hanya terus berjalan di tempat. Yah, memahami apa yang Tuhan
kehendaki hanya dapat kita temukan dalam alkitab yang berisi hikmat dan
firman-Nya.
Dengan melakukan perkara kecil
ini, Tuhan berjanji untuk perkara yang
jauh lebih besar dipercayakan kepada kita semua. Bahkan dengan membaca saja,
cara pandang kita terhadap dunia dan sorga pun akan berbeda. Melakukan hal-hal
tidak benar akan secara otomatis terhindarkan karena secara tidak langsung kita
sudah dibimbing berjalan dalam perbuatan yang benar.
So, jangan cuma menyerukan Tuhan
saja. Biarlah iman kita bertumbuh mulai dari perkara yang kecil yang kadang
dianggap remeh. Mulailah baca, kawan!
Tuhan Yesus memberkati
-----
Lily Zhang
No comments:
Post a Comment