Friday, November 28, 2014

Berpaling pada Tuhan



Ayat bacaan (Hakim-hakim 10:10-16)
Dan mereka menjauhkan para allah asing dari tengah-tengah mereka, lalu mereka beribadah kepada TUHAN, maka TUHAN tidak dapat lagi menahan hati-Nya melihat kesukaran mereka. (Hakim-hakim 10:16)
http://guamaria-kaliori.com/berita-tuhan-memanggilku.html

Bangsa Israel tidak percaya sepenuhnya kepada Tuhan Allah mereka yang memilih mereka dari sejak permulaan. Mereka malah berpaling daripada Tuhan kemudian menyembah dewa-dewa asing meskipun mereka telah diselamatkan dan melihat mujizat Tuhan berkali-kali.

Allah Bapa tidak pernah meninggalkan mereka sekali pun mereka tidak pernah setia. Penyembahan terhadap dewa asing dengan maksud memperoleh nikmat duniawi itu suatu kali membawa mereka pada kesukaran.


Dalam kesulitan itu, bangsa Israel memohon pengampunan Tuhan dengan merendahkan diri, meninggalkan dewa asing, dan kembali kepada Tuhan. Meskipun pada ayat 13-14, Tuhan bermaksud memalingkan wajah-Nya daripada bangsa Israel, namun ketika bangsa Israel merendahkan diri, mereka telah berhasil mengambil kembali hati Tuhan terhadap mereka.

Tuhan yang MahaPengasih pun memberi keselamatan kepada mereka. Begitu besar cinta kasih-Nya dan kebaikan-Nya untuk bangsa pilihan-Nya sehingga dimaafkan lagi bangsa pilihan-Nya yang menghianati-Nya. Berkali-kali Tuhan dikhianati namun Dia tetap mengasihani dan menyelamatkan umat-Nya, bagaimana umat-Nya yang setia?

Dalam prakteknya, tidak jarang beberapa dari orang kristiani yang melakukan perbuatan yang sama. Meminta kekuatan dan kekuasaan dari berhala yang mampu mendatangkannya dengan instan. Namun selalu saja ada resiko yang harus mereka tanggung, selalu ada pengorbanan dan harga yang harus dibayar.

Tidak seperti Tuhan Yesus yang mengorbankan dirinya, di suatu kali mereka yang mengandalkan kekuatan asing itu pun akan jatuh pada kesukaran, bahkan harganya terlalu mahal untuk dikorbankan. Tidak hanya nyawa, harta yang diperoleh dari kekuatan asing, tetapi Tuhan menjadi korban dengan menyakiti hati-Nya.

Namun ketika mereka menyadari dosa yang telah dengan sengaja mereka lakukan, hendaknya mereka bisa menjadi seperti bangsa Israel pada jaman hakim-hakim untuk bertobat dan kembali pada jalan kebenaran sesegera mungkin, sebelum Tuhan memalingkan wajah-Nya daripada mereka dan tidak beroleh keselamatan daripada-Nya. 

Tuhan Yesus memberkati
-----
Lily Zhang

No comments:

Post a Comment